Motivasi Berwakaf

Motivasi Berwakaf
Share

 

Oleh: Juariah Anzib, S.Ag

Penulis Buku Menapaki Jejak Rasulullah Dan Sahabat

Menarik orang lain berbuat kebaikan suatu amal shalih. selain mendapat pahala berbuat juga dapat pahala mengajak. Ladang pahala lebih banyak dibandingkan dengan ladang dosa. Kesempatan berbuat baik selalu ada jika kita mau mengerjakannya. 

Ketika saya mengajar di MIN 11 Aceh Besar, saya menggerakkan wakaf Siribee yang mendapat dukungan penuh dari kepala Madrasah Drs. Ridhwan. Dibantu  teman-teman guru sehingga gerakan ini dapat berjalan dengan lancar. Guru memberikan motivasi kepada murid-murid dengan berwakaf setiap hari walau hanya sedikit. Dengan begitu anak-anak mengikuti jejak guru untuk berwakaf bersama. 

Kotak amal wakaf dikeluarkan setiap pagi. Sehingga murid-murid dan guru bisa berwakaf kapan saja. Boleh di awal masuk sekolah, pada jam istirahat maupun ketika hendak pulang. Semangat berwakaf membuat mereka terbina sejak dini. Bahkan dikala hujan turun dan kotak amal wakaf tidak bisa dikeluarkan, meraka tetap berwakaf. Berupaya mencari kotak amal sampai ke kantor guru. Sungguh kebiasaan yang patut dibanggakan.                 

Gerakan wakaf di MIN 11 termasuk sukses. Kami sempat menyalurkannya ke beberapa objek wakaf, seperti masjid Baitul Qiran Peukan Biluy, masjid Lampeuot, Pesantren Modern Al-Manar dalam jangka waktu satu tahun. Namun sayang, setelah  saya pindah tugas, kotak amal wakaf Siribee kemalingan dengan jumlah perkiraannya sekitar dua juta rupiah. Sejak kejadian itu tidak ada lagi yang berusaha melanjutkan gerakan bermanfaat ini. 

Ketika  saya bertugas di MIN 13 Aceh Besar, saya minta izin kepada kepala Medrasah Jufruddin S.Ag untuk menggerakkan amal mulia ini. Saya menyediakan kotak amal agar guru dan murid-murid dapat berwakaf. Alhamdulillah pada walnya dapat berjalan dengan sangat lancar. Sehingga dalam jangka tiga bulan sudah dapat disalurkan ke masjid Al-Faizin Darul Imarah. Tidak lama kemudian MIn 13 kembali menyalurkan wakaf Siribee ke pembangunan lokal Madrasah sendiri. Sungguh suatu hal yang sangat  membahagiakan. 

Saya berharap agar gerakan Wakaf Siribee di MIN 13 terus berlanjut tanpa batas waktu. Dewan guru dapat menjadi motivator bagi anak-anak didik. Karena tanpa adanya dorongan secara terus menerus semangat mereka akan  mengendur. Guru sebagai panutan bagi murid-muridnya. Jika guru rutin berwakaf, Insya Allah murid-murid akan berwakaf, tetapi jika guru enggan berwakaf, maka tidak heran jika anak-anak juga enggan.

Wakaf Siribee adalah amalan nyata yang dipraktikkan dalam kehidupan, khususnya di lingkungan madrasah. Amalan ini memiliki manfaat yang besar baik sekarang maupun masa yang akan datang. Sesuai hadits Rasulullah saw, "Dari Abu Hurairah ra  berkata, Rasulullah saw bersabda, jika meninggal anak Adam, maka putuslah segala amalnya, kecuali tiga perkara, yaitu sedekah jariah,  ilmu yang bermanfaat dan anak shalih yang selalu mendoakannya." (HR.Muslim)

Sudah seharusnya kita menanamkan kebaikan kepada anak didik sejak dini. Agar terbentuk jiwa kedermawanan dan saling peduli kepada sesama. Membentuk kepribadian mulia membutuhkan waktu dan praktik secara nyata. Tanpa pembinaan nyata maka pendidikan akan cacat. Untuk itu mari kita budayakan berwakaf sebagai salah satu amal shalih yang harus dibiasakan. Membekali ilmu agama sebagai jembatan menuju ridha Allah Swt. 


Saya menghimbau, tanpa dukungan dari semua dewan guru dan Staf Madrasah, gerakan Wakaf di Madrasah 13 tidak bisa berjalan dengan baik. Mari saling mendukung dan tolong menolong dalam berbuat kebaikan sebagaimana firman Allah dalam Al-Quran surat Al-Maidah ayat 2, "Tolong menolonglah dalam berbuat kebaikan dan takwa, dan jangan tolong menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan." Maha Benar Allah dengan segala firman-Nya.

0 Response

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel